Hari Minggu, 1 Nopember 2015 lalu aku berkesempatan untuk hadir di acara Gelar Seni Budaya Yogyakarta di Anjungan Yogyakarta Taman Mini Indonesia Indah dalam rangka memperingati Hadeging Nagari Ngayogyakarta ke–268. Gelar Seni Budaya Yogyakarta 2015 bertujuan untuk membangkitkan nilai-nilai budaya lokal atau tradisional, mendorong kreativitas para seniman, media hiburan sehingga bisa menjadi ajang promosi potensi daerah. Hadeging Nagari Ngayogyakarta sebenarnya berdiri pada tanggal 20 Maret 1755M (berdasarkan perjanjian Giyanti), tapi entah kenapa pagelaran seni yang di TMII ini baru dilaksanakan di bulan Nopember. 🙂
Aku sampai di Anjungan Yogyakarta TMII sekitar jam 8.45 langsung registrasi untuk dapet goodie bag dan snack, gak lama kemudian acara dimulai. Secara garis besar acara terbagi dalam dua sesi, Kirab Budaya dan Pentas Pendopo/Panggung. Karena dari kursi penonton aku malah gak bisa lihat dan foto-foto karena lumayan jauh dan backlight yang ganggu banget, akhirnya aku pisah dari Orang Tua dan memilih nonton dari dekat saja.
Di post kali ini aku cerita tentang Kirab Budaya dulu yaa.. Kirab ini seperti parade atau pawai dari prajurit dan kontingen dari tiap Kabupaten. Kupikir semua kontingen akan pakai atraksi sesuatu, ternyata nggak, beberapa ada yang cuma jalan sambil melambaikan tangan. Hahaha, seperti lagi jumpa fans. Dari semuanya yang paling ngagetin yang dari Bantul, videonya aku sertakan di bawah. 🙂
Laporan Manggoloyudo
Kirab Budaya ini diawali dengan laporan Manggoloyudo kepada Putra Mahkota Puro Pakualaman selaku Inspektur Upacara. Manggoloyudo merupakan pucuk pimpinan tertinggi Prajurit Kraton.
Kirab Prajurit Kraton Yogyakarta
Kirab Prajurit Puro Pakualaman
Kirab Kontingen Kota Yogyakarta
Kirab Kontingen Kabupaten Sleman
Kirab Kontingen Kabupaten Kulonprogo
Kirab Kontingen Kabupaten Gunung Kidul
Kirab Kontingen Bantul
Seperti yang kubulang di atas, ada hal yang mengejutkan dari Kirab kontingen Kabupaten Bantul. Bisa dilihat video di bawah ini. 🙂
Sekian ceritaku tentang Kirab Budaya di Gelar Seni Yogyakarta 2015 ini. Tentang Pentas Pendopo akan aku buat post tersendiri.
Sebagai penutup bisa diintip video suasana Kirab Prajurit di bawah ini. Maaf editnya cuma aku gabung-gabungin aja, masih gaptek soalnya… 😀
Walau cuma di TMII tapi sudah mirip dengan di Jogja, Ayo mba Nita lebih seru kalau lihat langsung di Jogja 🙂
Hahaha… Iyaa, tapi belum ketemu momennya
Bagus juga ada utusan tiap kabupaten dan kota.
Iyaa.. Sayangnya ini bukan yang asli.. 🙂
Kirain ke Jogja Nit. Hihihi.
Haha.. Ke miniatur jogja dulu Mas.. 😀